BOSDA Rp200 Ribu, Kebijakan Strategis Pemprov Kalteng untuk Pendidikan Lebih Baik

Keterangan Foto : Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, saat menyampaikan program Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) 

GlobalKalteng.com – Palangka Raya || Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, resmi meluncurkan program Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) sebesar Rp200 ribu per siswa per tahun bagi jenjang SLTA. Program ini merupakan wujud nyata dari visi pemerintah untuk mewujudkan pendidikan gratis di Kalimantan Tengah dan meringankan beban orang tua siswa.

Ketua MKKS SMA Kalteng, Dwi Haryanto, mengapresiasi program ini yang dianggap sebagai solusi konkret terhadap kebutuhan operasional sekolah. “Ini adalah langkah luar biasa yang kami nantikan. Dengan adanya BOSDA, sekolah dapat mengelola kegiatan belajar mengajar dengan lebih baik tanpa mengandalkan sumbangan orang tua,” jelasnya. Menurutnya, program ini juga memberikan motivasi baru bagi siswa untuk lebih giat belajar.

Gubernur H. Sugianto Sabran dalam sambutannya menyampaikan bahwa BOSDA adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk memastikan pendidikan yang setara bagi semua anak. “Kami berusaha agar tidak ada siswa yang terhambat pendidikannya hanya karena alasan ekonomi. Ini adalah tugas kami untuk menjamin hak dasar pendidikan bagi seluruh masyarakat Kalteng,” ujar Gubernur.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, juga menyampaikan apresiasi atas kebijakan ini. Ia menyebut bahwa program BOSDA menjadi terobosan strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pemerataan akses pendidikan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah. “Kami akan terus mendukung agar program ini berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal,” tegasnya.

Selain membantu operasional sekolah, BOSDA juga diharapkan mampu memperbaiki fasilitas pendidikan. Banyak sekolah di Kalimantan Tengah yang selama ini menghadapi kendala anggaran dapat memanfaatkan bantuan ini untuk meningkatkan sarana dan prasarana belajar.

Melalui BOSDA, Gubernur berharap kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah terus meningkat, sehingga mampu mencetak generasi muda yang kompeten, berdaya saing, dan mampu berkontribusi untuk kemajuan daerah. (FS/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Exit mobile version