Perkebunan Jadi Sorotan Strategis, Kadisbun Kalteng Hadiri Rapat KUPA-PPAS Bersama Komisi II DPRD Kalteng

Keterangan Foto : Kadisbun Kalteng, H. Rizky R Badjuri bersama jajarannya saat rapat bersama Komisi II DPRD Kalteng

GlobalKalteng.com || PALANGKA RAYA || Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat sektor perkebunan sebagai salah satu pilar ekonomi daerah. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, H. Rizky R. Badjuri, bersama jajaran menghadiri rapat kerja bersama Komisi II DPRD Kalteng, Rabu (25/06/2025), dalam rangka pembahasan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Perubahan Tahun Anggaran 2025.

Rapat strategis yang berlangsung di Gedung DPRD Kalteng tersebut menjadi momentum penting dalam penyusunan arah kebijakan fiskal, khususnya terkait penguatan program-program prioritas di sektor perkebunan.

“Kami hadir untuk memastikan bahwa setiap rupiah anggaran benar-benar menyasar program prioritas yang berdampak langsung bagi masyarakat petani, pelaku usaha, hingga pengembangan komoditas unggulan daerah,” ujar H. Rizky R. Badjuri usai rapat.

Dalam paparannya di hadapan Anggota Komisi II, Rizky menekankan pentingnya penyelarasan antara kebutuhan lapangan dan arah pembangunan provinsi. Ia juga mendorong agar dukungan anggaran terhadap program revitalisasi perkebunan rakyat, peningkatan mutu bibit, serta pelatihan petani terus diperkuat dalam APBD-P 2025.

“Sektor perkebunan merupakan penopang utama perekonomian daerah. Kita ingin APBD Perubahan ini menjadi instrumen nyata dalam mendorong peningkatan produksi, kesejahteraan petani, serta menjaga keberlanjutan lingkungan,” tambahnya.

Ketua Komisi II DPRD Kalteng dalam tanggapannya menyampaikan apresiasi atas kesiapan dan proyeksi program yang disampaikan Dinas Perkebunan. Menurutnya, sinergi antara legislatif dan eksekutif harus terus ditingkatkan agar perencanaan anggaran benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat di lapangan.

Rapat ini juga menjadi wadah evaluasi terhadap pelaksanaan anggaran tahun berjalan, serta membahas penyesuaian-penyesuaian yang dibutuhkan dalam perubahan APBD, mengingat tantangan dan dinamika yang berkembang di sektor pertanian dan perkebunan sepanjang tahun.

Dengan ditetapkannya KUPA dan PPAS APBD-P 2025 sebagai dokumen strategis, langkah ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan ekonomi daerah melalui sektor perkebunan yang berkelanjutan, inklusif, dan adaptif terhadap perubahan iklim serta dinamika pasar global.

(FS/Redaksi Global Kalteng)

hut kalteng walikota
Hut Kalteng kominfo
Hut kalteng esdm
hut kalteng dishut
Hut kalteng bank
hut kalteng dinsos
hut kalteng bkad
hut kalteng tamiyang
hut kalteng perumdam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
PDAM 1
PDAM 2
PDAM 3
previous arrow
next arrow